Program penelitian ini kini menggunakan judul Kemerdekaan, Dekolonisasi, Kekerasan dan Perang di Indonesia, 1945-1950.
Gagasan pemandu penelitian ini adalah bahwa tema-tema perang dan kekerasan ditempatkan pada konteks politik, sosial, dan internasional yang lebih luas. Atas rujukan kepada gagasan inilah istilah Dekolonisasi dicantumkan pada judul desain program penelitian ini di awal 2017.
Akan tetapi, istilah tersebut tidak mencakup tujuan pemetaan dinamika peristiwa sejarah yang sedang diteliti, termasuk titik temu dari beragam sudut pandang dan suara para pelaku sejarah. Dekolonisasi dalam hal ini dimaknai sebagai sebuah istilah yang lebih lekat dengan perspektif Belanda dan menafikan sudut pandang dari para pelaku sejarah di Indonesia—yang juga turut ditegaskan oleh rekan-rekan peneliti di Indonesia. Oleh sebab itu, sangatlah logis apabila proyek penelitian ini kemudian menambahkan istilah Kemerdekaan pada judul tersebut.